Pesawaran, one news- Memalukan !, lagi- lagi musibah kebakaran yang terjadi di Daerah Pesawaran, dimana kobaran api harus dipadamkan oleh Damkar Kota Bandarlampung. Sedang Damkar Pesawaran datangnya terseok- seok, selalu baru sampai ke lokasi saat kobaran api sudah dipadamkan.
Tidak itu saja, keterlambatan kedatangan Damkar Pesawaran lagi- lagi di picu, akibat kondisi Damkar yang terlihat selain sudah uzur, juga sejumlah peralatan operasionalnya pun sudah sekarat dan banyak tidak berfungsi lagi.
Sebagaimana fakta yang terlihat saat di lokasi kebakaran, yang melalap rumah warga di Dusun Sukajaya Induk (Pematang Rinjing) Desa Suka Jaya Lempasing, Kecamatan Teluk Panda. Jumat (15/11/24).
Terlihat bukannya petugas Damkar Pesawaran sibuk memadamkan Api, yang terjadi malah sebaliknya sibuk memperbaiki Damkar nya yang mendadak mogok, dengan peralatan penunjang operasionalnya yang serba macet tak berfungsi.
Menurut keterangan kepala tim Damkar kota bandarlampung yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan, bahwa damkar kota bandarlampung hanya membantu.
"Satu unit mobil damkar yang turun untuk memadamkan kebakaran ini. Terus damkar dari pesawaran datang, tetapi api sudah padam," ungkapnya disela-sela kesibukannya mematikan api
Sementara, Pemilik rumah yang terbakar, Asep Ibrahim (73) mengaku kebakaran ini di duga diakibatkan korsleting listrik. Dari kejadian tersebut, pihaknya mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah beserta sejumlah dokumen penting, yang ikut hangus terbakar
"Awal mula nya saya tidak tahu, ko ada api ketika melihat atap rumah, tidak selang lama api semakin membesar, hingga tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga," kata dia.
" Kejadian diperkirakan terjadi pada pukul 11.30 wib, Sebelum waktu Sholat Jumat, diduga akibat korsleting listrik" tambahnya (tim)
