ONENEWS SRAGEN -- Meski sempat terimbas efisiensi, sejumlah proyek perbaikan fisik jalan dan jembatan tengah sedang diproses. Anggaran infrastruktur sekitar Rp 80 miliar dari APBD Sragen. Berberapa titik sasaran untuk glowingisasi seperti yang diharapkan Bupati.
Albert Pramono Susanto, selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen, mengungkapkan bahwa DPU Sragen saat ini tengah menggarap 42 proyek pekerjaan umum. Proyek-proyek tersebut, khususnya di bidang bina marga, masih dalam tahap lelang melalui Layanan
Kepala DPU Sragen memaparkan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk DPU tahun ini masih berkisar Rp 80 miliar. Angka ini diperoleh karena adanya efisiensi anggaran yang menyebabkan pengalihan prioritas pada beberapa proyek.
"Rata-rata pekerjaan yang sedang dalam proses ini bernilai antara Rp 1 hingga Rp 2 miliar per proyek,” jelas Albert.
Dia menambahkan, proyek-proyek ini tersebar merata baik di wilayah utara maupun selatan Bengawan Solo. Meskipun penyebaran proyek merata, Albert Pramono Susanto menyoroti adanya kebijakan "glowingisasi" dari Bupati Sragen.
Kebijakan ini menekankan fokus pekerjaan jalan di wilayah perkotaan dan jalan-jalan strategis. “Ada kebijakan glowingisasi dari bupati sehingga beberapa fokus pekerjaan jalan di perkotaan dan jalan strategis,” ujarnya.
Selain perbaikan dan pelebaran jalan, DPU Sragen juga akan melaksanakan pembangunan Jembatan Winong pada tahun ini. Proyek pembangunan jembatan ini, menurut Albert, sudah memasuki proses tender.
Sedangkan untuk proyek-proyek lainnya, proses perbaikan atau pelebaran akan dilakukan berdasarkan skala prioritas. “Jembatan Winong yang ambrol ini jadi prioritas anggaran APBD,” urainya. *
Narasumber Albert Pramono Susanto Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sragen.
www.onenews.co.id
Jurnalis Sriwahono .