Pesawaran, One News- Berdalih pakai biayai pribadi, Dua Anggota DPRD Pesawaran, Teguh dan Hendra, telah melibatkan istri masing- masing untuk mendampingi dalam tugas kegiatan kunjungan kerja (Kunker), dalam rangka menindak lanjuti LHP BPK RI, terkait, Kepres no 23/2024 tentang dana DAK, yang dilaksanakan ke Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
Menariknya kedua istri dari kedua Wakil Rakyat Pesawaran itu, terlihat kompak karena memiliki status dan jabatan yang sama, selaku PNS di Dinas Kesehatan Pesawaran, dengan jabatan sebagai Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Puskesmas yakni, Istri Teguh, inisial B selaku KUPT Puskesmas Kalirejo dan Yn, istri Hendra, sebagai KUPT Puskesmas Kecamatan Marga Punduh.
Ironisnya, hanya karena dalih ingin mendampingi suami, kedua Kepala Puskesmas itu, harus bolos meninggalkan kewajiban pentingnya, melayani kesehatan masyarakat, yang menjadi tugas pokok dan tanggung jawabnya.
Pertanyaannya, apa urgensinya bagi kedua Anggota Dewan itu, dengan mengajak dan melibatkan istri pada kegiatan Kunker tersebut, atau memang sengaja dilakukan, karena ingin berwisata ria dengan istri, karena di ketahui di Lombok secara Nasional terkenal dengan Destinasi wisatanya.
Teguh, ketika dikonfirmasi berdalih sengaja membawa istri dalam kegiatan Kunker, karena merasa kondisi kesehatannya agak terganggu, sehingga perlu di dampingi istri.
“ Benar, saya memang bawa istri, pakai dana pribadi. Dan sudah mendapat izin dari pimpinannya. Karena saya sakit sakitan, makanya saya ajak istri untuk mendampingi,”ucapnya saat dikonfirmasi, Senin,(16/6/25)
Sementara Hendra, berargumen tidak ada yang salah dengan mengajak istri ikut Kunker, karena di tatib DPRD, itu di perbolehkan asal pakai biayai sendiri.
“Yang tidak boleh itu, kalo mengajak bukan anak dan istri. Lagian semua biaya istri saya pribadi yang tanggung, juga sudah mengantongi izin tertulis dari Kepala Dinas Kesehatan,”jelasnya
" Lagian yang ngajak istri, itu bukan saya aja, ada tiga orang dewan lain, yang juga mengajak istrinya," tambahnya
Terpisah Ketua DPRD Pesawaran Achmad Rico Julian saat dikonfirmasi hal tersebut membenarkan adanya anggota keluarga yang ikut kunjungan kerja ke Lombok.
“Saya cek, benar itu ada keluarga yang ikut, tapi saya tidak lihat langsung karena saya tidak ikut kunker karena ada hal lain yang tidak bisa ditinggalkan,”jelasnya
Selain itu lanjut Ketua DPC Partai Gerindra Pesawaran ini, dirinya selalu menghimbau ke anggota untuk tidak membawa keluarga apabila sedang bertugas
“Apabila harus membawa keluarga maka harus dengan fasilitas pribadi/biaya sendiri untuk menghindari fasilitas negara. Dan kalau anggota keluarganya ASN/swasta wajib izin ke pimpinanya. Di tatib DPRD pun kalau saya gak salah ingat, kami sudah masuk kan tidak boleh membawa keluarga,”tuturnya
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran, dr. Media Apriliana saat dikonfirmasi mengenai izin resmi terhadap kedua KUPT Puskesmas saat dikonfirmasi via ponsel dan pesan whats app, membenarkan kalau dirinya telah mengeluarkan izin kepada kedua bawahannya tersebut.
" Benar, keduanya sudah minta izin resmi sama saya dan itu sudah saya izinkan," ucapnya singkat via whats app (*)