ONENEWS SRAGEN - Calon bupati Sragen Sigit Pamungkas menghadiri takjiah di dukuh Doplang Desa Denanyar Kecamatan Tangen,didoakan warga semoga kabul menjadi bupati Sragen,Kamis 26/9/2024.
Sigit Pamungkas berbaju biru berpeci hitam di dampingi beberapa petugas pengaman ,hadiri takjiah meninggalnya almarhumah Wiwik Widawati istri dari Suwanto di dukuh Doplang Desa Denanyar Kecamatan Tangen,Sigit Pamungkas,tidak sendiri hadir pula Hari Sapto Pramono dan 5 anggota Gerakan Pembaharuan Sragen GPS,yakni Aziz Kristanto,Budi Prasetyo,Sri Bekti, Sumardi dan Haryanto,dan ratusan anggota PSHT dari berbagai daerah
Sigit Pamungkas ikut mendoakan almarhumah Wiwik Widawati,ikut sholat jenazah berjamaah dengan warga setempat.
Disela sela acara takjiah Sigit Pamungkas menyapa warga yang hadir satu persatu disalami ,ada warga yang langsung tahu bahwa Sigit Pamungkas calon bupati Sragen,lalu warga menjawab mugi kabul pinuwune,dados bupati Sragen pak.
Bahkan Sigit Pamungkas sempat duduk berjajar dengan camat Tangen Tetuko Andri Setiawan,ngobrol romantis.Selang beberapa menit datang calon bupati Untung Wibowo Sukowati ( Bowo) yang didampingi beberapa petugas pengaman, karena kursi tempat duduknya,kurang kedua calon bupati Sragen duduk berjajar,juga ngobrol,tidak tahu yang diobrolkan,namun kelihatannya romantis juga.
Sesuai jenazah diberangkatkan ke makam, Untung Wibowo Sukowati pulang lebih dulu,juga sempat bersalaman dengan anggota GPS Sragen, dan Sigit Pamungkas mendekati warga Doplang,menyalami warga ,ternyata warga Doplang sudah mengenal nama Sigit Pamungkas.
Hastuti salah satu warga dukuh Doplang,saat bersama dengan Sigit Pamungkas mendoakan mugi kabul pinuwune dados bupati Sragen nggeh pak Sigit.ucap Hastuti,dibelakang Hastuti ada puluhan ibu ibu ikut memberikan doa pada Sigit Pamungkas, mugi kabul pinuwune pak Sigit,hal itu disampaikan tulus.
Aziz Kristanto juru bicara Gerakan Pembaharuan Sragen GPS menyampaikan bahwa kehadiran kedua calon bupati Sragen,Sigit Pamungkas dan Untung Wibowo Sukowati, dianggap wajar,ini datang karena takjiah, tidak ada tanda-tanda numpang kampanye ,namun kami bersama teman GPS menghormati kehadiran kedua calon bupati Sragen, namun kepulangan Bowo lebih dulu, Sigit Pamungkas ada kesempatan menyapa warga setempat, tadi saat Bowo jejer dengan Sigit,kami lihat ngobrol tapi tidak tahu yang diobrolkan,tapi ketok kekok beku, kami ya sempat bersalaman bahkan poto dengan Bowo, tapi mung menyapa tok , ungkap Aziz
Wahono.wwe.onenews.co.id
