Sebanyak 290 siswa-siswi kelas IX SMPN 2 Pamijahan beserta orang tua/wali murid menghadiri acara perpisahan tahun pelajaran 2023-2024. Dan, Komite Sekolah serta para tamu undangan.
Acara tersebut turut dimeriahkan penampilan tari kreasi oleh anak-anak ekskul tari SMPN 2 Pamijahan.
Dalam kata sambutannya, Kepala Sekolah SMPN 2 Pamijahan Suprapti mengatakan bahwa dirinya selaku pihak yang mewakili seluruh dewan guru di SMPN 2 Pamijahan menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada anak-anak didik jika selama ini ada kekhilafan. "Yakin dan percayalah semua yang kami lakukan selama ini hanya semata-mata untuk mendidik," ungkapnya.
Dirinya pun tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada dewan guru dan staf Sekolah atas dedikasi dan kerja keras mereka.
"Hari ini, kita bersama-sama mengantarkan siswa-siswi kelas IX untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru dan staf sekolah atas dedikasi dan kerja keras mereka. Juga kepada para orang tua yang telah mendukung anak-anak kita selama ini.
Kepada para siswa, selamat atas kelulusan kalian. Ini adalah awal baru dalam perjalanan hidup. Tetap semangat, terus belajar, dan kejarlah impian kalian. Jadilah pribadi yang baik dan selalu jaga nama baik sekolah kita," ucapnya.
Tak ingin melupakan moment tersebut, para siswa pun berswafoto bersama teman-temannya dan para guru mereka.
Selepas acara, kepada awak media, Humas SMPN 2 Pamijahan merasa gembira anak-anak kelas IX 100% dinyatakan lulus."Alhamdulillah, yang pertama ini berkat dan rahmat Allah, selama 3 tahun orang tua ingin menyekolahkan dan meluluskan anaknya. Atas kerja, doa guru-guru dan anak-anak yang mau benar-benar belajar, alhamdulillah, 100% sebanyak 290 siswa dinyatakan lulus. Dan ini, membuat kami benar-benar gembira," ungkap Humas SMPN 2 Pamijahan Sugiri.
Dengan tajuk acara perpisahan, Jejak Langkah Merdeka Belajar Menuju Kreatifitas Tanpa Batas, Sugiri berharap anak-anak bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
"Dengan bekal ilmu yang diberikan kepada mereka, itu bukan untuk mencari pekerjaan tetapi bisa menciptakan lapangan pekerjaan, menciptakan kreatifitas tanpa batas." tegasnya.
Laporan : Dipidi
