P
esawaran, One News- Ketua KPU Pesawaran Fery Hiksan langsung tersulut emosinya saat di tanya, oleh salah satu Wartawan yang menanyakan tentang kebenaran issu pihaknya ikut bermin terhadap kelolosan salah satu Paslon pada gelaran Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran, yang akan dilaksanakan pada Mei 2025.
" Abang jangan sembarang bicara, saya bisa tuntut Abang kalo begitu," ucap Fery keras, yang langsung menghentikan sesi wawancara di depan Kantor KPU, Rabu (12/3/25)
Karuan respon dari jawaban yang di lontarkan oleh Fery membuat susana sempat gaduh dan memanas, karena ucapan tersebut telah menyulut reaksi spontan dari para Jurnalis yang terpancing emosinya mendengar jawaban dari Ketua KPU Pesawaran, yang dianggap oleh para Awak Media telah menyinggung etika jurnalistik.
Melihat respon kemarahan dan gelagat yang tidak diinginkan atas ucapan nya,
Fery dengan senyum yang terlihat di paksakan, langsung meralat ucapannya dan menyebutkan maksud kalimat yang diinginkan,"Jadilah media yang baik dalam menyampaikan aspirasi," ralatnya
Tidak itu saja, respon negatif yang ditunjukkan para insan pers kepada Ketua KPU itu mulai dibongkar, yang salah satunya dinilai tidak tegas dan plin plan dalam mengambil keputusan.
Ini terlihat saat Dia memaparkan terkait pihaknya yang telah meloloskan Paslon PSU, meskipun sebagian pihak menilai keputusannya tersebut, telah bertentangan dengan Amar keputusan MK.
Di ketahui amar keputusan MK menyebut pengganti calon yang diusung ke PSU adalah calon yang telah direkomendasikan oleh ke 3 partai pengusung, faktanya dengan dukungan 2 partai bukan 3, calon tersebut tetap bisa melenggang ke PSU.
Ini kan membuktikan kalau Ketua KPU Pesawaran Fery Ikhsan terbukti tidak tegas dan plin- plan pada keputusannya, di satu sisi dia dengan tegas mengatakan siap dan wajib mengamankan dan melaksanakan keputusan MK, di pihak lain Dia tetap meloloskan Calon meskipun bertentangan dengan keputusan MK (rid)