Kebakaran Di Padamkan Damkar Daerah Lain, Tampar Wajah Pemkab Pesawaran


Pesawaran, One News - Miris dan telah menampar wajah Pemkab Pesawaran, terkait peristiwa musibah kebakaran yang terjadi di Desa Kurungan Nyawa, Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, yang harus di padamkan oleh Satuan Unit Damkar Kota Bandarlampung Lampung.


Musibah mana, telah menghanguskan satu rumah semi permanen milik Ujang Sila, di Desa Kurungan, yang ludes terbakar oleh di Jago Merah, Pada Selasa ( 24/10/24 ) Sekitar pukul 03.40 WIB. Khabar baiknya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Pertanyaannya, Kemana dan Ada Apa dengan Damkar milik Pemkab Pesawaran ?.

Indikasi terhadap kurangnya perhatian Pemkab Pesawaran dalam meremajakan dan menambah Unit Damkar baru, dalam kurun waktu 10 tahun ini, merupakan indikator tidak maksimalnya kinerja Petugas di Satuan Unit Damkar Pemkab setempat.

Berdasarkan informasi yang didapat, Pemkab Pesawaran memiliki 3 Unit Damkar, sayangnya kondisinya sudah  sangat memprihatinkan, selain sudah jadul (lawas), perlengkapan penunjangnya operasional lapangannya pun sudah banyak yang rusak dan tidak berfungsi lagi.

Sebagaimana ungkapan yang di lontarkan Kepala Bidang Damkar Pesawaran, Iwansyah yang mengatakan, terhadap peristiwa kebakaran itu, bahwa dirinya mendapatkan laporan dari warga sekitar pukul 06.00 Wib dan langsung meluncur ke lokasi kebakaran.

Karena terkendala pecah ban, akibat ban Mobil Damkar, sudah gundul, sehingga  tidak dapat melayani permintaan masyarakatnya tersebut. Dan terpaksa harus meminta bantuan pada Unit Satuan Damkar Pemkot Bandarlampung.

" Benar, kita sejak pukul 06.00 wib sudah meluncur ke lokasi kebakaran, pas dekat tugu coklat ban mobil Damkar kita  pecah ban tertusuk paku, itu penyebab terkendalanya kami tidak bisa ke lokasi kebakaran itu," kilahnya.

Karena  mendapat kendala di perjalanan tutur Iwansyah, dirinya langsung 
mengubungi Damkar Pemkot  Bandar lampung untuk meminta bantuan, agar api bisa dapat segera dipadamkan.

“Kita minta bantuan Damkar Pemkot Bandarlampung, karena  udah ada kesepakatan, bahwa semua Damkar se Lampung untuk saling sinergi dan saling membantu jika ada terjadi musibah kebakaran," kilahnya lagi

" Dan kebetulan lokasi musibah, tidak terlalu jauh dari Bandar lampung. Saya juga memastikan bahwa kondisi damkar kita semuanya sehat dan siap melayani laporan warga dan call centre stanby 24 jam,” jelasnya terpaksa.(tim)


SPONSOR
Lebih baru Lebih lama
SPONSOR